Sebuah alamat IP (Internet Protocol Address) adalah pengenal numerik unik yang ditetapkan untuk setiap perangkat yang terhubung ke Internet atau jaringan komputer lainnya. Fungsinya sama dengan alamat fisik di dunia nyata: memungkinkan Anda menemukan dan mengidentifikasi perangkat yang terlibat dalam transmisi data.

Jenis-jenis alamat IP

Ada dua jenis dasar alamat IP: IPv4 dan IPv6.

Bahasa Indonesia: IPv4 (Internet Protocol versi 4) adalah format alamat IP yang paling umum, yang terdiri dari empat angka yang dipisahkan oleh titik (misalnya 192.168.0.1). Setiap angka dapat berkisar dari 0 hingga 255, sehingga menghasilkan lebih dari 4 miliar alamat unik. Namun, karena pertumbuhan pesat jumlah perangkat yang terhubung ke Internet, jumlah ini menjadi tidak mencukupi.

Bahasa Indonesia: IPv6 (Internet Protocol versi 6) adalah format alamat IP yang lebih modern yang dibuat untuk mengatasi kekurangan alamat di IPv4. Format ini terdiri dari delapan kelompok angka dan huruf yang dipisahkan oleh titik dua (misalnya, 2001:0db8:85a3:0000:0000:0000:8a2e:0370:7334). Tidak seperti IPv4, IPv6 menawarkan sejumlah besar alamat unik – lebih dari 340 undecillion (340 dengan 36 angka nol).

Mengapa saya memerlukan alamat IP?

Alamat IP melakukan beberapa fungsi penting:

  • Identifikasi Perangkat: Alamat IP mengidentifikasi perangkat mana yang terlibat dalam komunikasi pada jaringan.
  • Rute lalu lintas: Berkat alamat IP, data dapat dikirim dari satu titik di jaringan ke titik lainnya. Saat Anda meminta halaman web, alamat IP Anda menunjukkan ke mana data dari server harus dikirim.
  • Lokalisasi: Alamat IP dapat berisi informasi tentang lokasi geografis perangkat dan ISP yang menyediakan koneksi.

Alamat IP publik dan pribadi

Alamat IP dibagi menjadi publik dan privat:

A alamat IP publik adalah alamat unik yang digunakan untuk mengidentifikasi perangkat di Internet global. Penyedia Layanan Internet Anda memberi Anda alamat IP publik yang dapat dilihat oleh semua orang di Internet.

A alamat IP pribadi adalah alamat yang digunakan dalam jaringan lokal (misalnya jaringan rumah atau kantor). Alamat ini tidak terlihat di Internet dan digunakan untuk komunikasi dalam jaringan. Misalnya, komputer, ponsel pintar, dan printer Anda mungkin memiliki alamat IP pribadi yang memungkinkan mereka untuk berkomunikasi satu sama lain dalam jaringan rumah Anda.

Alamat IP dinamis dan statis

Alamat IP bisa dinamis atau statis:

A alamat IP dinamis adalah alamat sementara yang secara otomatis ditetapkan ke perangkat Anda setiap kali Anda terhubung ke jaringan. Sebagian besar pengguna mendapatkan alamat IP dinamis dari Penyedia Layanan Internet mereka.

A alamat IP statis adalah alamat permanen yang tidak berubah pada setiap koneksi. Alamat IP statis sering digunakan untuk server dan perangkat lain yang memerlukan koneksi permanen ke IP tertentu.

Kesimpulannya, alamat IP merupakan bagian mendasar dari infrastruktur Internet yang mengidentifikasi dan merutekan data antara perangkat dalam jaringan. Memahami apa itu alamat IP dan cara kerjanya akan membantu Anda lebih memahami cara kerja Internet dan cara informasi dikirimkan melalui jaringan.